PONTIANAKPOST | 06 SEPTEMBER 2015
Perlambatan Ekonomi Tekan Penerimaan PPN
JAKARTA – Pemerintah terus berupaya menggenjot penerimaan perpajakan sehingga mampu mencapai target yang telah ditetapkan dalam APBN-P 2015 yakni Rp1.294 triliun. Namun, di tengah kondisi ekonomi yang terus mengalami turbulensi seperti sekarang ini, penerimaan pajak pun mulai terkontraksi atau lebih rendah dari realisasi tahun lalu.
Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kemenkeu mengakui adanya penurunan sebesar 2,2 persen dari realisasi penerimaan pajak hingga akhir Agustus ini. Capaian itu dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Padahal, penerimaan pajak sempat tumbuh tipis 0,04 persen pada akhir Juli ini.
Dirjen Pajak Sigit Priadi Pramudito mengatakan, penerimaan pajak hingga akhir Agustus ini mencapai Rp 592,5 triliun. Jumlah tersebut lebih rendah dibandingkan realisasi pada bulan Juli tahun lalu yang sebesar Rp 606 triliun. “Totalnya Rp 592,5 triliun. Rinciannya antara lain PPh (pajak penghasilan) nonmigasnya Rp320 triliun, PPN (pajak pertambahan nilai)-nya Rp231 triliun,” ujarnya.

